Pengamat Sebut Jokowi Pernah Singgung Lahan Prabowo Dalam Debat Capres 2019

pengamat-sebut-jokowi-pernah-singgung-lahan-prabowo-dalam-debat-capres-2019

Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno menyebut Presiden RI Joko Widodo pernah menyinggung lahan milik Prabowo Subianto dalam debat Pilpres 2019, Senin (8/1/2024). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno menyebut Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi pernah menyinggung lahan milik Prabowo Subianto dalam debat Pilpres 2019.

Pernyataan Adi tersebut disampaikan dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Senin (8/1/2024), berkaitan dengan debat ketiga Pilpres 2024, Minggu (7/1/2024) malam.

Adi Prayitno menyebut, sebenarnya serangan pribadi dalam debat semalam adalah tentang kepemilikan lahan Prabowo.

“Kalau mau jujur sebenarnya kalau kita hitung satu per satu, yang disebut serangan pribadi semalam itu kan karena disinggung soal kepemilikan lahan yang 340 hektare,” jelasnya.

Baca Juga: Di Debat Capres, Anies Revisi Data Aset Tanah Milik Prabowo: Maaf, Angkanya Terlalu Kecil

“Setahu saya dalam debat pilpres sebelumnya, 2019 misalnya, Pak Jokowi juga sempat menyinggung kepemilikan lahan yang dimiliki Pak Prabowo. Rasa-rasanya Anies pernah nyontek apa yang pernah disampaikan Jokowi ketika debat dengan Prabowo beberapa waktu yang lalu ya.”

Adi berpendapat, persoalan pribadi atau bukan, tergantung dari sisi mana orang melihatnya, terlebih Anies menyinggung soal lahan karena ingin membandingkan dengan kesejahteraan prajurit.

“Jadi bagi saya, ini soal pribadi dan nggak pribadi kan tergantung bagaimana cara melihatnya,” kata Adi.

“Rasa-rasanya Anies ketika menyinggung soal lahan itu kan ingin membandingkan dengan kesejahteraan prajurit yang katanya menurut Pak Anies masih belum sejahtera.”

Diketahui, dalam debat tersebut, calon presiden nomor urut 1 Aniess Baswedan sempat menyinggung kepemilikan lahan Prabowo.

Dalam dialog tersebut, Adi juga menjawab pertanyaan host Kompas Petang, tentang pertama kalinya Presiden Jokowi merespons debat Pilpres 2024.

Menurut Adi, jika membaca sejumlah pernyataan warganet, terutama di Twitter (sekarang X),ada dua tafsir dari tanggapan Jokowi.

“Ini kan tafsirnya ada dua. Ini sebagai bentuk imbauan moral dari seorang presiden bahwa debat itu sebenarnya harus fokus pada penyampaian visi, misi, dan program, dan mengekspose segala sesuatu yang memang mejadi concern kalau mereka terpilih menjadi presiden.”

Baca Juga: Respons Jubir Timnas Anies-Muhaimin soal Lempar-lemparan Kritik di Debat Ketiga Pilpres 2024

Kalau mau jujur, lanjut Adi, https://clasicccop.com sebenarnya debat semalam lebih banyak bicara tentang bagaimana sikap politik negara ke dalam, tapi peran-peran untuk di dunia internasional tidak terlalu banyak diampaikan.

“Tapi kan netizen tidak berhenti sampai di situ, bahkan ini kan mengkritik, kok seakan-akan Pak Presiden ini “menjadi jubir” untuk paslon nomor 2, itu kan pembicaraan-pembicaraan netizen karena yang disinggung adalah serangan-serangan pribadi.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*